Renang adalah salah satu cabang olahraga paling populer di dunia. Yang menjadi induk organisasi renang dunia adalah FINA (Fédération Internationale de Natation).
Sejarah Singkat FINA
 |
| Sumber: Pixabay (Lisensi Creative Commons) |
FINA didirikan pada tanggal 19 Juli 1908 di London pada saat berlangsungnya Olimpiade Musim Panas London. Terdapat delapan negara yang mendirikan FINA, yaitu Belgia, Denmark, Finlandia, Prancis, Jerman, Inggris, Hongaria, dan Swedia.
Saat ini FINA mengontrol perkembangan olahraga akuatik berikut ini:
- Renang: gaya bebas, gaya punggung, gaya dada, kupu-kupu, medley, estafet, estafet campuran
- Menyelam: loncatan atau springboard (1 meter, 3 meter), platform (10 meter), menyelam sinkronisasi (3 meter dan 10 meter), acara campuran dan tim
- High Diving: putra (27 meter) dan putri (20 meter)
- Polo air: putra dan putri
- Renang sinkronisasi: solo, duet, duet campuran, tim, dan kombinasi bebas
- Renang perairan terbuka: 5 km, 10 km, 25 km, acara tim
FINA dan disiplin akuatiknya juga merupakan pilar Gerakan Olimpiade dan memberikan kontribusi yang menentukan bagi keberhasilan Olimpiade.
Renang adalah bagian dari program Olimpiade sejak tahun 1896, polo air menjadi olahraga tim pertama di Olimpiade pada tahun 1900, dan menyelam muncul pada tahun 1904.
Delapan puluh tahun kemudian, pada tahun 1984, renang sinkronisasi atau synchronized swimming bergabung dengan Olimpiade, sementara renang maraton (balapan 10 km untuk putra dan putri) diikutsertakan dalam program Olimpiade sejak 2008.
Hingga hari ini, FINA beranggotakan 209 federasi nasional dari lima benua. Berikut adalah tujuan dibentuknya FINA:
- Untuk menetapkan aturan terpadu untuk renang, menyelam dan polo air, yang berlaku di Olimpiade dan kompetisi internasional lainnya;
- Untuk memverifikasi rekor dunia dan membuat daftar rekor dunia resmi yang diperbarui;
- Untuk mengelola kompetisi renang di Olimpiade.
Sementara itu, tujuan utama FINA adalah sebagai berikut:
- Untuk mempromosikan dan mendorong perkembangan olahraga akuatik dalam segala hal yang mungkin terjadi di seluruh dunia;
- Untuk menyediakan olahraga yang adil dan bebas narkoba;
- Untuk mempromosikan dan mendorong perkembangan hubungan internasional;
- Untuk mendorong partisipasi dalam disiplin olahraga akuatik di semua tingkatan di seluruh dunia tanpa memandang usia, jenis kelamin atau ras;
- Untuk mengadopsi aturan dan peraturan seragam yang diperlukan dan untuk mengadakan kompetisi di renang, renang perairan terbuka, menyelam, polo air, renang sinkronisasi, high diving, dan Master;
- Untuk mempromosikan dan mengatur Kejuaraan Dunia dan kompetisi FINA lainnya;
- Mendorong peningkatan fasilitas disiplin ilmu akuatik di seluruh dunia dengan dukungan pihak berkepentingan lainnya, dan
- Untuk melakukan aktivitas lain yang mungkin diinginkan untuk mempromosikan olahraga.
Kantor Pusat FINA
 |
| Kantor Pusat FINA di Lausanne, Swiss |
Lausanne di negara Swiss telah menjadi markas FINA sejak kantor permanen pertamanya didirikan pada 1986. Markas besar FINA pindah sebentar ke Barcelona, Spanyol, dari 1989 hingga 1992, sebelum kembali ke Lausanne setelah Olimpiade 1992 di Spanyol.
Di kantor pusatnya, staf multinasional FINA menjalankan semua operasi inti berkaitan dengan setiap disiplin FINA, rencana pemasaran dan komunikasi, program anti-doping dan kebijakan pengembangan di bawah manajemen Direktur Eksekutif Cornel Marculescu.
Tonggak Sejarah
Untuk lebih berkenalan dengan FINA, berikut adalah beberapa tonggak sejarahnya yang perlu diketahui
1908 - Pendirian FINA di London, Inggris oleh 8 negara: Belgia, Denmark, Finlandia, Prancis, Jerman, Inggris Raya, Hongaria dan Swedia.
1912 - Kontes putri untuk acara akuatik pertama kali di Olimpiade Stockholm, Swedia.
1922 - Johnny Weissmuller dari Amerika Serikat menjadi orang pertama yang berenang bebas 100 meter dalam menit (58,6).
1926 - Gertrude Ederle dari Amerika Serikat adalah wanita pertama yang berenang di Selat Inggris, dalam waktu dua jam lebih cepat dari rekor putra sebelumnya untuk penyeberangan ini.
1948 - Polo air mendunia di Olimpiade London, dengan partisipasi 18 tim dari lima benua.
1956 - Renang gaya kupu-kupu masuk ke Olimpiade Melbourne, Australia.
1957 - Rekor Dunia hanya valid dalam pengukuran metrik.
1964 - Dawn Fraser dari Australia menyelesaikan "hat-trick" yang belum pernah terjadi sebelumnya di Olimpiade Tokyo: kemenangan Olimpiade ketiga berturut-turut dalam nomor bebas 100 meter.
1968 - Penentuan waktu elektronik muncul di Olimpiade Mexico City.
1972 - Mark Spitz dari Amerika Serikat adalah atlet pertama yang memenangkan tujuh medali emas (di cabang renang) pada satu edisi Olimpiade - di Munich, Jerman. Semua kemenangannya disertai dengan Rekor Dunia!
1973 - Kejuaraan Dunia FINA Pertama di Beograd, Yugoslavia. Renang, polo air, menyelam, dan renang sinkronisasi adalah acara yang dipertandingkan (renang perairan terbuka ditambahkan ke program pada tahun 1991).
1980 - Vladimir Salnikov dari Uni Soviet adalah perenang pertama yang menembus batas 15 menit dalam lomba gaya bebas 1500 meter: ia mencatat waktu 14:58.27 untuk gelar Olimpiade di Moskow.
1984 - Masuknya renang sinkronisasi dalam program Olimpiade untuk Los Angeles Games.
1986 - Pembukaan kantor permanen FINA pertama di Lausanne, Swiss.
1991 - Pengakuan Rekor Dunia di kolam 25 meter.
1993 - Edisi pertama Kejuaraan Renang Dunia FINA (25 meter) di Palma de Mallorca, Spanyol.
2000 - Polo air putri dan menyelam sinkronisasi memasuki program Olimpiade di Sydney, Australia.
2005 - IOC mengkonfirmasi masuknya renang maraton (10 km) dalam program Olimpiade, dari Olimpiade 2008 di Beijing, Tiongkok.
2008 - Michael Phelps dari Amerika Serikat melampaui Mark Spitz dan menjadi satu-satunya atlet dalam sejarah yang memenangkan delapan medali emas pada satu edisi Olimpiade, di Beijing, Tiongkok. Empat tahun kemudian, pada akhir Olimpiade London, ia mengumumkan akhir dari karir renangnya, dengan total 22 penghargaan Olimpiade, termasuk 18 medali emas - yang terbaik dalam sejarah Olimpiade!
2010 - FINA menyelenggarakan edisi pertama Konvensi Akuatik Dunia FINA di Punta del Este, Uruguay.
2011 - Guo Jingjing dari Tiongkok menutup karir menyelamnya yang cemerlang, setelah enam medali Olimpiade dan 11 Kejuaraan Dunia. Dia tetap menjadi penyelam wanita terbaik dalam sejarah!
2013 - High diving diikutsertakan untuk pertama kalinya dalam program Kejuaraan Dunia FINA - di Barcelona, Spanyol.
Referensi
- "Overview and History" (dalam bahasa Inggris). FINA. Diakses 10 November 2020.
