Halo sobat bulutangkis, kali ini Sportlogi akan membahas bagaimana caranya mengetahui raket Yonex asli dan palsu. Ayo baca seluruh isi bahasan ini agar nantinya merasa nyaman saat membeli raket Yonex.
 |
| Sumber: Wikimedia Commons (Lisensi Creative Commons) |
Yonex adalah brand bulutangkis terbesar di dunia saat ini. Yonex telah melakukan kerja sama sponsor dengan banyak pemain top dunia sejak puluhan tahun silam hingga sekarang. Sebut saja yang paling menonjol seperti Lin Dan, Taufik Hidayat, Lee Chong Wei, dan Peter Gade yang keempatnya sering muncul dalam acara Yonex Legend Vision.
Raket flagship atau unggulan Yonex umumnya diproduksi langsung di Jepang. Sementara itu, raket mid range ke bawah biasanya dibuat di Taiwan.
Raket unggulan Yonex memiliki harga jual yang tinggi, berkisar di angka jutaan rupiah. Bahkan raket edisi terbatasnya bisa dihargai dua kali lipat lebih mahal dari harga standar. Sedangkan untuk raket yang dibuat di Taiwan dapat berkisar antara ratusan ribu hingga satu jutaan rupiah.
Bagi pemula, memilih raket bisa sama pusingnya seperti memilih ponsel. Karena keduanya termasuk produk yang banyak digunakan, maka pemalsuan bukan hal yang aneh terjadi.
Nah, jika kamu hendak membeli raket Yonex asli, berikut adalah beberapa hal yang bisa kamu pertimbangkan sebelum siap membeli.
1. Stiker Hologram
 |
| Stiker hologram raket Yonex asli (kiri) dan palsu (kanan) |
Kamu juga bisa mengetahui keaslian raket Yonex asli dari stiker hologram yang ditempelkan pada raket tersebut. Stiker hologram pada raket Yonex asli lebih sulit dilepaskan karena memakai lem khusus. Sebaliknya hal itu mudah dilepaskan pada raket palsu.
Yonex Sunrise Company, perusahaan berbasis di Singapura yang menjadi distributor resmi raket Yonex di beberapa negara Asia seperti Indonesia, Malaysia, India, Vietnam, dll telah memperkenalkan hologram matahari terbit baru yang tidak mungkin terkelupas.
Hologram tersebut sangat sulit untuk dilepas. Di dalamnya juga berisi kode rahasia sekali pakai yang dapat digunakan untuk memeriksa keaslian raket dengan mengunjungi situs web mereka.
2. Logo Yonex
 |
| Lambang dan Logo Yonex lebih jelas pada raket asli (kiri) |
Kamu juga bisa memeriksa keaslian raket Yonex dari lambang dan logonya. Lambang 'YY' dan logo YONEX dicetak dengan jelas pada raket asli. Sementara itu, huruf 'O' dalam YONEX pada raket palsu biasanya lebar dan bulat, dengan spasi yang lebih besar di dalam huruf.
3. Nomor Produksi
 |
| Nomor produksi raket Yonex asli dicetak rapi menggunakan laser (kiri) |
Keaslian raket Yonex juga dapat diketahui dari nomor produksi pada bagian tutup atau cap raket. Semua raket asli memiliki kode produksi yang diukir laser pada tutup di atas pegangan.
4. Warna Tutup Pangkal
 |
| Warna tutup pangkal raket asli terlihat solid (kiri) |
Jika kamu sudah memiliki raket asli, silakan bandingkan warna tutup pangkal. Raket palsu biasanya memiliki warna hijau yang berbeda, terlalu terang atau terlalu gelap.
Empat cara di atas bisa kamu lakukan dengan mudah untuk mengetahui mana raket Yonex asli dan mana yang palsu. Sebagai tambahan, jika kamu menemukan harga yang lebih murah dari harga resmi pasaran atau retail, bisa jadi raket tersebut palsu. Jadi, pastikan untuk membeli produk dari toko terpercaya.
Untuk mengetahui lebih jauh cara mengetahui raket Yonex asli, kamu juga bisa mengetahuinya melalui cara berikut (bersambung).
5. Kualitas Tas Cover
Kamu bisa mengetahui keaslian raket Yonex dari kualitas tas cover yang menyertainya. Raket Yonex yang asli memiliki hasil akhir matte yang bagus yang kontras dengan huruf glossy yang dicetak di atasnya. Sementara itu, kualitas kanvas sintetis yang digunakan raket palsu di bawah standar.
Tas palsu gagal mereproduksi tampilan yang sama. Ini sedikit lebih sulit untuk dilihat pada tas seri Voltric dari Yonex. Selain itu, tas raket Yonex asli tetap bebas kusut untuk waktu yang sangat lama, sedangkan tas palsu mudah kusut dan terlipat.
6. Barcode Tersembunyi
Raket Yonex yang asli selalui dilengkapi dengan barcode tersembunyi yang diletakkan di bawah pegangan pabrik. Barcode tersebut menunjukkan kode model raket, berat dan ukuran pegangan.
Barcode tersebut seringkali robek saat grip dilepaskan dari pegangan.Tetapi jika dilepaskan dengan hati-hati, barcode tersebut dapat dilihat dan menjadi salah satu indikator keaslian raket.
7. Sekrup Pegangan
Rakey Yonex asli juga dapat diketahui dari sekrup kecil yang ada di bagian pegangan raket. Untuk melihat sekrup ini kamu harus membuka lapisan pegangan.
Namun kamu bisa merusak estetika raket jika melakukan hal ini. Jadi, gunakan cara lain yang lebih mudah untuk mengecek keaslian raket Yonex yang kamu beli.
8. Pegangan Dalam
Rongga pada bagian dalam pegangan raket Yonex yang asli diisi dengan plastik putih berbentuk silinder kecil. Sebaliknya rongga tersebut dibiarkan kosong pada raket palsu.
Sebagai informasi, plastik kecil tersebut mempengaruhi titik keseimbangan raket dan kekuatan pegangan raket. Pastikan untuk tidak menekannya ke bagian dalam saat kamu melakukan cara ini untuk mengetahui keaslian raket.
Namun, sekali lagi ini adalah cara yang sulit karena kamu harus membongkar raket, yang artinya dapat merusak estetika raket jika tidak dipasang ulang dengan benar.
9. Poros Raket
Yonex memiliki teknologi khusus untuk membuat poros raket mereka. Poros tersebut umumnya terbuat dari serat karbon yang sangat kuat yang disebut Nanometric DR. Hal ini memungkinkan Yonex untuk membuat poros raket yang sangat tipis namun kuat.
Tentu saja teknologi yang sama tidak dimiliki oleh pembuat raket imitasi. Jadi, poros pada raket palsu relatif lebih tebal daripada yang asli.
10. Kualitas Kayu Pegangan
Kualitas kayu yang digunakan pada pegangan raket palsu sangat rendah. Kamu bahkan bisa dengan mudah meninggalkan bekas yang dalam hanya dengan menekannya menggunakan kuku.
Itulah beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk membedakan raket Yonex asli dan imitasi atau palsu.
Referensi
- "10 Easy Ways to Spot a Fake Yonex Badminton Racket in 2020" (dalam bahasa Inggris). badmintonmaster.com. Diakses 7 November 2020.
- "Warning: Counterfeits" (dalam bahasa Inggris). Yonex, yonexusa.com. Diakses 7 November 2020.
